If Only His Nose
Could Grow
BARRY DAVIDOW
Fraud disebut juga dengan
kecurangan berkaitan erat dengan penipuan, pemaksaan dan penuh siasat yang memberikan
efek negatif terhadap orang lain maupun
pelaku fraud (fraudster). Berdasarkan definisi The Institute of Internal
Auditor (IIA) bahwa fraud adalah sekumpulan tindakan yang tidak diijinkan dan
melanggar hukum yang ditandai dengan adanya unsur kecurangan yang disengaja.
Case Resume
Thomas Martin mahasiswa lulusan
dari Universitas terkemuka di Amerika, memiliki ide yang sangat luar biasa dan
berpenghasilan lebih. Dibalik semua ini, Martin ternyata adalah penipu handal. Thomas
adalah pria yang mempunyai bakat dalam penipuan. Martin sukses membodohi setiap
orang, ia membangun kehidupan dengan ketidakjujuran.
Martin bekerja diperusahaan
dibawah kepemimpinan Steven Masters, seorang CEO dari Australia yang telah
mengembangkan Russett Financial Services Inc. Perusahaan ini telah mendapatkan kenaikan profit yang
sangat pesat.
Singkat cerita, perusahaan telah
melaksanakan audit internal dan eksternal. Ketika dilakukan proses audit
ditemuklan transaksi pemindahan melalui computer untuk pemotongan pajak
penghasilan staf dengan nama Martin sebesar $14,000. Hal ini merupakan
transaksi yang lazim akan tetapi auditor eksternal menemukan hal lain yang
patut untuk dicurigai. Hal ini disinyalir dapat digunakan Martin untuk
meng-klaim dari Australian Taxation office sebagai pengurang pajak. Jika temuan
ini memang benar penipuan, maka ini merupakan cara cerdas untuk mem-bypass
pengendalian internal tanpa terdeteksi.
Proses selanjutnya adalah
melalukan proses rekonsiliasi bank perusahaan untuk membuktikan temuan yang
didapatkan. Keesokan paginya auditor eksternal datang lebih awal untuk bertemu
dengan Steven Masters dengan membawa laporan dan bukti di tangan. Kemudian
auditor eksternal membandingkan antara buku kas dengan saldo bank dan perangkat
lunak yang ada.
Setelah proses penelusuran,
ternyata auditor eksternal menemukan adanya ketidakseimbangan saldo. Martin
mengetik $53,000 bukan $35,000 dan ini merupakan selisih yang material.
Mary Wong adalah seorang auditor
eksternal yang ditugaskan untuk membantu dalam penyelesaian kasus tersebut.
Banyak transaksi yang dihapus pada bulan terakhir lebih dari satu. Ternyata ada
pemaksaan akun untuk menyeimbangkan saldo. Salah satunya mengalami selisih
sebesar $5 juta dan menjadi akun yang dicurigai sebagai manipulasi akun.
Martin diduga melakukan
penggelapan melalui bisnis property. Auditor eksternal menanyakan keaslian
berkas-berkas bukti tersebut, hingga kemudian Martin mengakui dan mengaku bersalah
atas penipuan yang telah ia lakukan.
Lessons Learned
Auditor eksternal menggunakan transaksi
bank elektronik dari perusahaan sebagai dokumentasi untuk di audit sebagai
bahan mereka. Berdasarkan hasil kasus ini , kemungkinan ada beberapa akun yang
telah dihapus sebelumnya, dan akun itu dihapus sebelum transaksi tersebut
diberikan kepada auditor. Hal ini menjadi pelajaran penting bagi internal
maupun eksternal auditor adalah untuk memperoleh transaksi bank elektronik
langsung dari bank dan tidak dari diaudit untuk meminimalisir kan adanya transaksi
manipulasi. Karena tidak semua orang mematuhi kejujuran sederhana atau ide
integritas . Menjadi suatu kepentingan untuk menerapkan kontrol yang tepat untuk
mencegah terjadinya fraud dalam perusahaan ketika proses audit.
Referensi
[Joseph_T._Wells]_Computer_Fraud_Casebook_The_Byt(BookFi.org)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar